Dalam berbisnis, partner adalah seperti kartu AS. Kartu AS
menjadi penentu di permainan kartu dan tentu kartu AS sangat dicari untuk
memperkuat kartu yang lain. Jika partner bisnis adalah kartu AS, itu berarti
partner adalah pondasi yang sangat kuat dalam bisnis. Tentu Anda ingin bisnis
Anda mendapatkan kekuatan lebih jika mempunyai parner.
Mengapa bisnis membutuhkan partner? Pertama yang harus Anda
tahu adalah Anda tidak bisa sendirian dalam berbisnis. Jika Anda tetap memaksa
untuk berbisnis sendiri, bisnis Anda tidak akan dapat berjalan lama. Entah itu
bisnis Anda akan hanya bertahan 1 tahun lalu bangkrut atau langsung bangkrut
dalam hitungan bulan.
Disini, partner dalam berbisnis adalah bermacam-macam jenisnya.
Mulai dari investor, partner penanam modal sampai partner internal bisnis
seperti karyawan. Setelah Anda sukses mendapatkan partner Anda wajib untuk
menjaga hubungan profesionalisme tersebut. Nah, maka dari itu kami akan
menjelaskan tentang bagaimana cara untuk menciptakan partner yang hebat.
Kenali kelemahan dan kekuatan Anda
Apakah Anda pintar dalam manajemen? Atau Anda pintar dalam
hal desain? Lalu partner Anda pintar dalam urusan marketing tetapi kurang cakap
di bidang keuangan. Anda harus mengerti kelebihan dan kelemahan masing-masing
partner Anda. Karena itulah gunanya partner, Anda diwajibkan mengenali semua
kelemahan atau kekuatan partner Anda dan saling mengisi kelemehan satu sama
lain.
Jangan sampai salah satu dari Anda mendominasi atau Anda sok
untuk mengerjakan semuanya. Porsikan semuanya dengan jelas. Karena itu memang
gunanya partner bukan?
Diskusikan target jangka panjang Anda
Setiap partner pasti akan mempunyai visi dan misi tersendiri
dalam berbisnis, begitupun juga Anda. Maka dari itu, Anda harus menyamakan visi
dan misi. Lalu membicarakan target jangka panjang, mau dibawa kemana bisnis
Anda ini.
Sebenarnya kunci dari menemukan partner adalah mempunyai
visi dan misi sama. Satu pemikiran dan satu tujuan untuk memajukan bisnis yang
Anda buat. Lalu yang penting juga adalah ketika target tidak cocok, Anda bisa
menyangkal ataupun membenarkan. Target jangka panjang ini yang siginifikan
dalam berbisnis. Anda harus mempunyai jenjang target setiap minggu, setiap
bulan dan setiap tahun yang jelas. Agar bisnis Anda tetap berkembang dan terus
berjalan. Ingat, visi dan misi Anda harus benar sama dalam hal ini.
#Jelaskan peran masing-masing
Dalam berbisnis, ketika Anda dan partner Anda sudah
mengetahui kelebihan dan kelemahan masing-masing. Setelah itu, yang wajib Anda
lakukan adalah mengetahui bagaimana peran masing-masing. Jangan sampai
mengganggu koridor masing-masing personel.
Dalam awal bisnis atau awal bekerja sama dengan partner,
penjalasan peran masing-masing adalah hal yang krusial. Ketika tidak ada
penjelasan yang rinci tentang peran masing-masing, maka perkerjaan Anda bisa
lebih jelas.
#Komunikasi secara teratur
Seperti berumah tangga, sebenarnya dalam berbisnis juga sama
yaitu komunikasi sangatlah penting. Bagaimana cara Anda dan partner Anda
berhubungan satu sama lain. Ketika komunikasi Anda lancar, maka segala masalah
harusnya menjadi minimal.
#Respect
Ketika mengetahui kelemahan partner Anda, jangan sampai Anda
memanfaatkan untuk menyalahkan atau menyudutkan mereka. Karena partner dalam
berbisnis ini adalah merupakan pasangan. Hormati dan hargailah partner Anda.
#Support satu sama lain
Ketika Anda melakukan kesalahan, segera akui. Bukannya Anda
malah menutup-nutupi, kenapa? Karena semakin Anda menutup-nutupi semakin Anda
membuat masalah. Begitu juga sebaliknya, ketika partner Anda melakukan
kesalahan, segera berbesar hati untuk menerima dan berusaha untuk memperbaiki.
sumber : studentpreneur.co
0 comments:
Post a Comment